Kamis, 30 Mei 2013 merupakan hari yang istimewa dan bersejarah bagi saya. Suatu hari dimana saya dikhabarkan untuk keluar dari comfort zone (zona nyaman) mulai tanggal 27 Juni 2013. 17 tahun saya sudah bekerja di kota kelahiran saya, dengan penuh suka cita, bisa berkumpul dengan keluarga, bisa ketemu dengan orang tua, saudara dan kesenangan-kesenangan lainnya. Sekarang, saya dimutasi ke Ibukota Jakarta. Namun, saya yakin dan percaya bahwa semua adalah ketetapan-Nya, dan pastilah ini adalah jalan yang terbaik. So.. sekarang saya harus mempersiapkan diri untuk menjemput nikmatnya yang lebih baik dari sekarang...
Ada beberapa tips yang saya dapatkan dalam rangka mutasi...
1. Ikhlas dan semangat
Tidak semua orang
bisa menerima dengan lapang adanya mutasi.
Apalagi jika kita ditempatkan di tempat yang
jauh dan asing. Persiapan mental
adalah fondasi utama untuk menghadapi hari hari baru
di tempat yang baru. Mungkin tidak selamanya mudah,
tapi sebaiknya kita berfikir positif tentang keputusan mutasi ini.
Yang Diatas pasti sdh merencanakan yang terbaik untuk kita.
Siapa tahu disana ada penghidupan dan
kesempatan yang lebih baik. Pengalaman baru,
lingkungan baru, teman2 baru dan bagi yang
belum berkeluarga,
mungkin saja siapa tahu jodoh anda ada di tempat
yang baru.
2. Cari tahu gambaran pekerjaan baru anda
Sesaat setelah anda menerima kepastian SK Mutasi anda,
sebaiknya anda bisa langsung bertanya ke rekan2 anda
tentang pekerjaan baru yang nantinya akan anda geluti.
Atau keteman di kota lama anda yang memiliki bagian sama
dengan anda. Baik tentang gambaran umum,
jobdesc maupun kendala yang sering dihadapi.
Dengan mengetahui hal ini,
sedikit banyak bisa mengurangi kegugupan anda
saat datang di tempat kerja anda yang baru.
3. Kenali lingkungan pekerjaan anda
Saat pertama kali datang salami semua org yang
ada disana. Bagaimanapun tingginya jabatan anda di
kantor sebelumnya, saat ini anda adalah org baru.
Jadi anda yang harus ’kulonuwun’ dan
aktif berkenalan dengan orang2 di kantor baru anda.
4. Menghadap atasan baru
Mungkin terselip rasa grogi takut tapi itu wajar.
Percayalah dan positif thinking bahwa atasan anda
akan menghargai anda. Utarakan maksud kedatangan anda
dan antusiasme anda untuk bergabung di departemen yang
baru. Jika anda ditanya tentang pekerjaan anda sebelumnya,
jangan ragu untuk menjawab dengan detail
sehingga atasan anda akan tahu dimana kebiasaan,
potensi dan kelebihan anda. Pun ketika anda
ditanya ttg gambaran pekerjaan di dept baru, anda
tdk kesulitan krn sdh mencari info sebelumnya.
5. Kenali rekan sekerja anda
Ini penting sekali krn nantinya sehari2 anda
akan selalu berurusan dengan mereka. Tentang jobdesc,
kebiasaan atasan, budaya kantor, dan
bahkan untuk hal2 diluar pekerjaan seperti info
kost, t4 makan dll.
Jangan pernah membandingkan dengan sahabat dan
rekan kerja anda di kantor lama.
Karena semua pasti berbeda. Dan tentunya anda
pasti butuh waktu untuk ’klik’ dengan
rekan kerja anda. Bukankah ke’klik’an anda
dgn sahabat2 anda dikantor lama
juga tdk langsung sim salabim kan..
Syukur2 kalo lgsg dapat rekan yang klik, kalo tidak ya
sebaiknya bersabar sebentar..
6. Cari tempat tinggal yang nyaman
Jika anda masih lajang, sebaiknya pilih kost yang
benar2 nyaman.
Berbagai faktor perlu dipertimbangkan spt jarak dr
kantor, fasilitas, jarak dengan t4 makan dsb.
Tempat tinggal ini sangat penting krn jikalau anda
blm betah di kantor baru ataupun stress
dgn tumpukan pekerjaan, anda bisa segera pulang ke
kost yg nyaman. Jika kost tdk nyaman,
tingkat stress bisa 2 kali lipat tentunya .
Untuk yg sdh berkeluarga, rmh kontrakan bisa jd alternatif tepat.
Dgn dukungan anak istri tentunya proses
mutasi bisa berjalan lbh smooth..
7. Cari teman sebanyak banyaknya
Anda bisa menginfokan ke akun sosial anda bahwa anda
pindah ke kota X. Mungkin saja diantara teman2 anda
ada yg ternyata tinggal di kota tsb.
Mgkn teman lama di kampus, smu, smp bahkan sd.
Kalaupun anda punya komunitas hobby
akan lebih baik lagi. Misal komunitas travelling,
fotografi, sepeda dll.
Biasanya member2 komunitas sangat welcome
membantu member lain yang baru pindah ke kotanya.
Dengan banyak teman akan banyak memudahkan kita
di kota yang baru.
8. Berkeliling kota
Disaat anda memiliki waktu luang, sebaiknya anda
sempatkan untuk mengelilingi kota baru anda. Anda
bisa meminta bantuan teman terdekat ataupun kalaupun anda
masih benar2 baru, anda bisa berkeliling sendiri.
Jangan malu bertanya. Toh ini di indonesia,
akan sgt bnyk org2 yg bisa ditanyai jika anda
tersesat (tp tetap waspada tentunya). Paling tidak anda
tahu dimana tempat beli keperluan anda sehari2, tempat membeli buku buku favorit anda,
tempat2 hiburan atau mall
untuk mencari barang2 yang anda pelukan.
Selain itu, ada juga tips lainnya yang tidak kalah baiknya....
1. Persiapkan diri sebaik mungkin sebelum masuk ke tempat baru.
Jangan lupa mencari info selengkap-lengkapnya tentang pekerjaan yang baru.
Peraturan, kebiasaan, teman kerja, jam kerja, atasan, job description dan
lain-lain
2. Tunjukkan sikap positif.
Sebaiknya anda tidak berpikir dan bersikap negatif. Mutasi dilakukan untuk
mengoptimalkan kinerja di perusahaan karena itu ikut saja seperti air mengalir
sambil terus belajar untuk menjadi lebih baik.
3. Ikuti kebiasaan di tempat yang baru.
Tempat yang baru selalu membutuhkan adaptasi yang baru. Terkadang ini tidak
mudah, yang anda perlukan adalah kebiasaan untuk ikut membaur bersama karyawan
yang lain. Setidaknya dalam sebulan saja anda sudah terbiasa dengan tempat
kerja yang baru.
4. Tidak memaksa menjadi pribadi yang sempurna
Perhatikanlah setiap kemajuan-kemajuan kecil yang telah anda raih ditempat yang
baru. Jadikan itu sebagai penyemangat untuk maju dari pada anda menunggu sebuah
lompatan yang besar tapi tidak pernah terlaksana.
5. Nikmati pertemuan dengan orang-orang baru.
Sebaiknya jangan percaya pada gossip yang beredar di lingkungan baru, biasakan
diri untuk menjadi pribadi yang netral, tidak memihak pada salah satu kubu di
lingkungan Anda. Hal ini memudahkan Anda untuk cepat diterima di lingkungan
baru.
6. Jadikan pribadi yang memang bisa diandalkan
Bekerjalah sesuai aturan dan schedule yang telah di tetapkan. Tunjukkan
keseriusan dan keterampilan anda semaksimal mungkin. Talk Less Do More
Akhirnya, dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim.. saya katakan... Jakarta,.. Tunggu saya..!!!!
0 comments:
Posting Komentar